Nama
: Siti Lestari
Nim:
Afd 116 028
Mk
: Bimbingan Penulisan Karya Ilmiah
Teknologi media
pembelajaran sejarah melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif
Jurnal TEKNOIF,
Vol.1, No.2, Edisi Oktober 2013 20
TEKNOLOGI
MEDIA PEMBELAJARAN SEJARAH MELALUI PEMANFAATAN MULTIMEDIA ANIMASI INTERAKTIF
Oleh: Ilham Eka Putra, S.Kom., M.Hum Dosen
Sistem Informasi STMIK Indonesia Padang ilhamekaputra@gmail.com
ABSTRAK
Akhir-akhir ini
dunia multimedia sudah sangat marak ditelinga masyarakat luas. Hal ini
dikarenakan penggunaan teknologi-teknologi yang semakin canggih dengan
pendukung multimedia. Seiring dengan kemajuan teknologi multimedia khususnya
pada bidang komunikasi, memaksa kita untuk mengikuti perkembangan teknologi
tersebut. Penulisan jurnal ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan model
pembelajaran sejarah dengan memanfaatkan multimedia animasi interaktif untuk
meningkatkan tingkat pemahaman siswa terhadap mata pelajaran sejarah. Metode penulisan menggunakan metode (R&D)
research dan development. Dari hasil
pembahasan dapat disimpulkan bahwa pembelajaran sejarah dengan menggunakan
media pembelajaran melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif dapat
meningkatkan minat siswa terhadap mata pelajaran sejarah, sehingga diharapkan dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa. Kata Kunci : media pembelajaran,
multimedia animasi interaktif
1. Pendahuluan
1.1 Latar
belakang
Pembelajaran merupakan aktifitas
yang dilakukan guru dan peserta didik dalam lingkungan belajar yang membutuhkan
komponen-komponen pembelajaran meliputi tujuan pembelajaran, materi, pendidik
atau guru, peserta didik atau siswa, metode, media pembelajaran, situasi atau
lingkungan dan evaluasi. Pembelajaran akan lebih dimengerti dan dipahami oleh
peserta didik atau siswa apabila didukung dengan menggunakan media
pembelajaran. Tercapai tidaknya tujuan yang telah ditetapkan dalam proses
pembelajaran tergantung dari strategi penyampaian dan penggunaan media
tersebut. Berkaitan dengan dibutuhkannya alat bantu atau media pembelajaran
dalam usaha menciptakan proses belajar yang menyenangkan, menarik, interaktif
dan efektif serta membantu siswa dalam memahami materi ajar sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Bertolak dari latar belakang tersebut
diatas, penulis tertarik untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif pada
mata pelajaran sejarah yang dirumuskan dalam bentuk penulisan dengan judul
“Teknologi Media Pembelajaran Sejarah Melalui Pemanfaatan Multimedia Animasi
Interaktif”. Media pembelajaran merupakan salah satu komponen pendukung
keberhasilan proses belajar mengajar (Azhar Arsyad, 2002: 3).
1.2 Rumusan Masaalah
- Bagaimana merancang media pembelajaran
sejarah efektif dan inovatif yang baik dan mampu dan cepat dipahami - Bagaimana menyajikan media pembelajaran
sejarah yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan perkembangan teknologi?
1.3 Landasan
Teori
-
Definisi Multimedia Interaktif Sistem yang menggunakan lebih dari satu
media presentasi (Teks, Suara, Citra, Animasi dan Video) secara bersamaan dan
melibatkan keikutsertaan pemakai untuk memberi perintah, mengendalikan dan
memanipulasi.
-
Definisi CD Interaktif CD Interaktif adalah Sebuah penyimpanan data yang
mempunyai fungsi memberi Informasi, yang didalamnya terdapat tombol-tombol untuk
bisa menuju ke halaman lainnya.
2. Metode
Penelitian
Penelitian ini menggunakan
pendekatan R&D (Research and Development). Penelitian R&D adalah
aktivitas riset dasar untuk mendapatkan informasi kebutuhan pengguna (needs
assessment), kemudian dilanjutkan kegiatan pengembangan (development) untuk
menghasilkan produk dan menguji
Teknologi media
pembelajaran sejarah melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif
Jurnal TEKNOIF, Vol.1, No.2, Edisi Oktober 2013 21
keefektifan
produl tersebut. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan R&D karena
dalam penelitian ini akan menghasilkan produk yang berupa media pembelajaran
interaktif mata pelajaran Promosi Statis. Borg and Gall mengungkapkan ada 10
langkah dalam proses penelitian pengembangan, namun dalam Tim Puslitjaknov
(2008: 11), prosedur penelitian pengembangan menurut Borg dan Gall dapat
dilakukan dengan lebih sederhana melibatkan 5 langkah utama, yaitu: melakukan
analisis produk yang akan dikembangkan, mengembangkan produk awal,validasi ahli
dan revisi, uji coba lapangan skala kecil dan revisi produk, uji coba lapangan
skala besar dan produk akhir.
3. Pembahasan
Ada 3 tipe pemanfaatan multimedia
pembelajaran, yaitu : - Multimedia digunakan sebagai salah satu unsur
pembelajaran di kelas. Misal jika guru menjelaskan suatu materi melalui
pengajaran di kelas atau berdasarkan suatu buku acuan, maka multimedia
digunakan sebagai media pelengkap untuk menjelaskan materi yang diajarkan di
depan kelas. Latihan dan tes pada tipe pertama ini tidak diberikan dalam paket
multimedia melainkan dalam bentuk print yang diberikan oleh guru. - Multimedia
digunakan sebagai materi pembelajaran mandiri. Pada tipe kedua ini multimedia
mungkin saja dapat mendukung pembelajaran di kelas mungkin juga tidak. Berbeda
dengan tipe pertama, pada tipe kedua seluruh kebutuhan instruksional dari
pengguna dipenuhi seluruhnya di dalam paket multimedia. Artinya seluruh
fasilitas bagi pembelajaran, termasuk latihan, feedback dan tes yang mendukung
tujuan pembelajaran disediakan di dalam paket. - Multimedia digunakan sebagai
media satusatunya di dalam pembelajaran.Dengan demikian seluruh fasilitas
pembelajaran yang mendukung tujuan pembelajaran juga telah disediakan di dalam
paket ini. Paket semacam ini, seperti sering disebut dengan CBL (Computer Based
Learning).
3.1 Strategi
Pemilihan Media
Adapun yang dimaksud dengan media
adalah salah satu komponen yang sangat penting dalam suatu proses komunikasi.
Sejauh mana suatu peran komunikasi akan dapat
diterima oleh
audience dengan cepat dan tepat atau sebaliknya sangat bergantung dari tingkat
efektifitas media yang digunakan. Oleh karena itu, multimedia animasi Interaktif
dipilih dan dirancang sebagai penunjang dalam penyampaian yang lengkap tentang
pembelajaran sejarah sekaligus sebagai media informasi untuk menarik perhatian
siswa.
3.2 Software
Yang Digunakan
Dalam Konsep media informasi dan
animasi tersebut, yaitu menggunakan software Adobe Photoshop, Adobe
Illustrator, CorelDraw, Macromedia Flash dan Camtasia
3.3 Program
Media
Media Pembelajaran Sejarah Animasi
Interaktif dalam bentuk CD Interaktif ini direncanakan akan disosialisasikan
pada pertengahan tahun 2014. Untuk CD
Interaktif dengan cara dibagikan kepada siswa yang akan melakukan pembelajaran
sejarah, dengan jadwal penerbitan media dalam waktu jangka panjang karena
disesuaikan dengan kondisi.
3.4 Proses
Desain
Proses desain media pembelajran sejarah
animasi interaktif ini dibuat dengan proses bertahap yang bertujuan untuk
mendapatkan kesempurnaan pada hasil akhir. Dalam hal ini perencanaan yang
teratur untuk mencapai kesempurnaan sangat penting untuk diperhatikan. Dalam
pelaksanaan tahapan desain yang baik harus memiliki tahapan proses yaitu:
- Layout Kasar
Layout kasar adalah gambar kerja untuk memperlihatkan komposisi tata letak
naskah, gambar yang akan dibuat, biasanya pada layout kasar ini dibuat hitam
putih dengan menggunakan coretan atau sketsa pensil gambar yang dibuat secara
manual. Sebelum membuat layout terlebih dahulu membuat urutan halaman yang akan
ditampilkan. Berikut ini adalah urutan halaman yang akan dibuat dalam
multimedia pembelajaran interaktif yang telah disesuaikan dengan hasil
penelitian sesuai dengan kebutuhan pelajaran sejarah adalah sebagai berikut :
Untuk media pembelajaran multimedia animasi Interaktif :
Teknologi media
pembelajaran sejarah melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif
Jurnal TEKNOIF, Vol.1,
No.2, Edisi Oktober 2013 22
Halaman Menu
Rute Kedatangan BangsaBangsa Eropa ke Indonesia Halaman Portugis Halaman
Bartholomeus Diaz Halaman Vasco de Gama Halaman Alfonso de Albiquerque
Halaman de Abreu Halaman Spanyol Halaman Cristhoporus Columbus Halaman
Ferdinand Maggelhaens
4.
Implementasi
4.1 Lay out
Komprehensif
Lay out komprehensif adalah suatu
gambar yang sudah mendekati komposisi final, dalam hal ini komposisi gambar
yang pada umumnya disajikan dalam bentuk warna. Layout komprehensif dari desain
company profile yang dihasilkan adalah: a. Rancangan Layar Komprehensif: Pada
menu Rute Kedatangan BangsaBangsa Eropa ke Indonesia terdapat tiga buah tombol,
yaitu sebagai berikut : - Menu Portugis dengan gambar bendera negara tersebut
berfungsi untuk menampilkan halaman menu Portugis - Menu Spanyol dengan gambar
bendera negara tersebut berfungsi untuk menampilkan halaman menu Spanyol - Menu
Exit logo X berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 1)
Gambar 1
b. Rancangan
untuk halaman Portugis
Pada menu
Portugis terdapat enam buah tombol, yaitu sebagai berikut :
- Menu Bartholomeus Diaz berfungsi untuk
menampilkan halaman Bartholomeus Diaz
- Menu Vasco de Gama berfungsi untuk
menampilkan halaman Vasco de Gama
- Menu Alfonso
de Albuquerque berfungsi untuk menampilkan halaman Vasco de Gama.
- Menu de Abreu berfungsi untuk menampilkan
halaman de Abreu
- Menu panah
putar balik berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran Di bawah ini adalah Rancangan
layar komprehensif Portugis (Gambar 2)
Gambar 2
c. Rancangan
halaman Bartholomeus Diaz
Pada rancangan menu Bartholomeus Diaz terdapat
tiga buah tombol, yaitu sebagai berikut :
- Menu Portugis dengan gambar bendera negara
tersebut Berfungsi untuk menampilkan halaman menu Portugis
- Menu panah
putar balik Berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X Berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 3)
Gambar 3
d. Rancangan
untukm halaman Vasco de Gama
Teknologi media
pembelajaran sejarah melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif
Jurnal TEKNOIF, Vol.1,
No.2, Edisi Oktober 2013 23
Pada menu
rancangan Vasco de Gama terdapat tiga buah tombol, yaitu sebagai berikut :
- Menu Portugis dengan gambar bendera negara
tersebut Berfungsi untuk menampilkan halaman menu Portugis
- Menu panah
putar balik Berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X Berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 4)
Gambar 4
d. Rancangan
untuk halaman Alfonso D Albuquerque
Menu rancangan
Alfonso D’Albuquerque terdapat tiga buah tombol, yaitu:
- Menu Portugis
dengan gambar bendera negara tersebut, berfungsi untuk menampilkan halaman menu
Portugis
- Menu panah
putar balik, berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X, berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 5)
Gambar 5
e. Rancangan
untuk halaman De Abreu
Pada lay out komprehensif desain
halaman De Abreu menggunakan template peta Indonesia dan Australia. Untuk judul
halaman.
Menu rancangan
De Abreu terdapat tiga buah tombol, yaitu sebagai berikut :
- Menu Portugis
dengan gambar bendera negara tersebut Berfungsi untuk menampilkan halaman menu
Portugis
- Menu panah
putar balik Berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X Berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 6)
Gambar 6
f. Rancangan
untuk halaman Spanyol
Menu rancangan
terdapat empat buah tombol, yaitu sebagai berikut :
- Menu
Cristhophorus Colombus, berfungsi untuk menampilkan halaman Cristhophorus
Colombus
- Menu Fredinand
Maggelhaens, berfungsi untuk menampilkan halaman Fredinand Maggelhaens
- Menu panah
putar balik, berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X, berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran. Di bawah ini adalah
Rancangan layar komprehensif Spanyol ( Gambar 7).
Gambar 7
Teknologi media
pembelajaran sejarah melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif
Jurnal TEKNOIF, Vol.1, No.2, Edisi Oktober 2013 24
g. Rancangan
untuk halaman Cristophorus Colombus
Menu rancangan
Cristophorus Colombus terdiri dari:
- Menu Spanyol
dengan gambar bendera negara tersebut, berfungsi untuk menampilkan halaman menu
Spanyol
- Menu panah
putar balik, berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X, berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 8)
Gambar 8
h. Rancangan
untuk halaman Fredinand Maggelhaens
Rancangan menu
Fredinand Maggelhaens terdiri dari :
- Menu Spanyol
dengan gambar bendera negara tersebut, berfungsi untuk menampilkan halaman menu
Spanyol
- Menu panah
putar balik, berfungsi untuk kembali ke halaman sebelumnya
- Menu Exit logo
X, berfungsi untuk keluar Multimedia Pembelajaran (Gambar 9)
Gambar 9
4. 2 Final Art Work
Final Art Work
adalah merupakan tahap desain yang sudah final yang telah melewati beberapa
proses yaitu:
- Final Art Work
Menu Rute Kedatangan Bangsa
-Bangsa Eropa ke
Indonesia
- Final Art Work
Portugis
- Final Art Work
Bartholomeus Diaz
- Final Art Work
Vasco de Gama
- Final Art Work
Alfonso de Albiquerque
- Final Art Work
de Abreu
– Final Art Work
Spanyol
- Final Art Work
Cristhoporus Columbus
- Final Art Work
Ferdinand Maggelhaens
5. Kesimpulan
Dan Saran
Setelah penulis melakukan
penelitian, penulis berkesimpulan bahwa Pembelajaran sejarah dengan menggunakan
media pembelajaran melalui multimedia pembelajaran interaktif sejarah dapat
meningkatkan minat siswa terhadap mata pelajaran sejarah, sehingga diharapkan
dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Harapan kita bersama pelajaran
sejarah dapat dipelajari dengan mudah dan menyenangkan oleh siswa dengan
menggunakan mode, metode ataupun media yang dapat meningkatkan kualitas
pembelajaran sejarah, sehingga pelajaran sejarah tidak lagi menjadi pelajaran
yang membosankan
DAFTAR PUSTAKA
Chandra, K. Ian. (2000). Trik Photo Draw 2000. PT. Elex Media Komputindo,
Jakarta. Enterprise, Jubilee. (2007). Teknik Kolase Photoshop Cs2. PT. Elex
Media Komputindo, Jakarta. Hendratman, Hendi, ST. (2006). Tips n Trix Computer
Graphics Design. Informatika, Bandung. Maulana, Arya. Panduan Lengkap Adobe
Photoshop 7.0, Restu Agung, Jakarta,2005 Pujiriyanto, Desain Grafis Komputer
(Teori Grafis Komputer), Andi, Yogyakarta, 2005 Susanto, Mikke. (2002). Diksi
Rupa. Kanisius, Jakarta. Ts, Abid. (2005). Desain Grafis Menggunakan Adobe
Illustrator Cs. Andi Yogyakarta.
Teknologi media
pembelajaran sejarah melalui pemanfaatan multimedia animasi interaktif
Jurnal TEKNOIF, Vol.1,
No.2, Edisi Oktober 2013 25
Wahana,
Komputer. (2006). Mendesain Gambar dan Logo dengan Adobe Illustrator Cs2.
Salemba Infotek, Jakarta. Wahana, Komputer. (2006). Membuat Website Interaktif
Dengan Macromedia Dreamweaver 8 Andi, Yogyakarta. Zulkifli, Dede. (2006).
Belajar Cepat dan Tepat Photoshop. Informatika, Bandung. Azhar Arsyad. (2002).
Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Rajawali Pers. Niken Ariani dan Dany Haryanto.
(2010). Pembelajaran Multimedia di Sekolah: Pedoman Pembelajaran Inspiratif,
Konstruktif dan Prosprektif. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher. M. Suyanto,
(2003), Multimedia Alat untuk Meningkatkan Kebutuhan Bersaing, Penerbit Andi
Yogyakarta Tri Daryanto, (2005), Sistem Multimedia dan Aplikasinya, Penerbit
Graha Ilmu Wandah, Dasar Pemrograman
Flash
0 Komentar Blog: